!! Komiku.id sedang perpindahan server, akses akan melambat selama beberapa hari.
Komik Usotsuki Satsuki Shi ga Mieru
Satsuki Pembohong yang Bisa Melihat Kematian
Komik Usotsuki Satsuki Shi ga Mieru (Satsuki Pembohong yang Bisa Melihat Kematian) adalah seri Manga yang dibuat oleh Akiyoshi Hokkai dan bergenre Horor. Kamu bisa membaca chapter dari Manga Usotsuki Satsuki Shi ga Mieru terlengkap dan terbaru dalam bahasa Indonesia gratis di Komiku.
Sinopsis
Kisah tentang perjuangan Satsuki menghadapi rahasia kelam dalam hidupnya.
Satsuki adalah seorang gadis yang memiliki kemampuan unik yaitu bisa melihat kematian seseorang. Kemampuan ini membuatnya merasa terasing karena ia menyimpan rahasia besar yang tidak bisa dibagikan kepada orang lain. Di tengah pergulatan batinnya, Satsuki bertemu dengan berbagai karakter yang memengaruhi pandangannya tentang kehidupan dan kematian.
Dalam perjalanan ceritanya, Satsuki belajar untuk menerima kemampuannya dan mencari cara agar kematian yang dilihatnya tidak selalu menjadi momok menyeramkan. Kisah ini menggambarkan bagaimana Satsuki menghadapi konflik batin dan menemukan arti penting hubungan antar manusia meskipun harus menghadapi kenyataan pahit tentang kematian.
Ringkasan
Seorang gadis dengan kemampuan melihat kematian berusaha menerima nasibnya.
Kisah tentang perjuangan Satsuki menghadapi rahasia kelam dalam hidupnya.
Kemampuan unik yang membawa Satsuki ke dalam konflik batin yang mendalam.
Perjalanan Satsuki dalam memahami arti kehidupan dan kematian.
Satsuki mencoba menemukan harapan di tengah bayang-bayang kematian yang selalu menemaninya.
Berikut daftar chapter dari Komik Gwichonri bahasa Indonesia terlengkap. Untuk membaca chapter dari Manga Gwichonri Sub Indo, cukup klik daftar chapter dibawah ini.
Komik ini dibuat dengan latar belakang eksplorasi tema kematian dan bagaimana manusia berhadapan dengan ketakutan akan hal yang tidak diketahui. Penulis dan ilustrator ingin menggambarkan sisi manusiawi dari karakter yang memiliki kemampuan supernatural tanpa menghilangkan unsur emosional dan psikologis. Cerita ini juga terinspirasi dari refleksi budaya Jepang tentang kematian dan kehidupan setelah mati.